Candi Ratu Boko dan Senja

Candi Ratu Boko dan Senja - Masih di hari ke dua, ngubek-ngubek Kota Jogja. Puas keliling candi dan berteman akrab dengan matahari, perjalanan dari Candi Prambanan di lanjutkan ke Keraton Ratu Boko, suasa disini sebenarnya lebih ciamik di nikmati saat sunset tapi karena terbatasnya waktu siang bolong pun kami hajar aja ke sini ~ matahari lagi teri-teriknya siang itu

Keraton Ratu Boko

Perjalanan ke Keraton Ratu Boko benar-benar penuh drama, hmm mobil yang kami kendarai gak sanggup melewatin medan yang terjal meliuk-liuk dan mobil pun hampir terperosok kejurang. Maka demi keamanan dan kenyamanan, mobil kami parkirkan di depan rumah warga yang di panggilin gak keluar-keluar. Karena uda nanggung, mobil kami tinggalkan aja walau gak permisi ~ maaf ya bu.

Baca juga: Serunya melihat sejarah Candi Prambanan

Dan drama pun dilajutkan, jalan yang berkelok sebenarnya buat ragu untuk melanjutkan perjalanan. Panas terik dan rasa lelah sempat membisikkan kami untuk mengurungkan niat ke destinasi ini, karena gak tau pasti harus jalan seberapa jauh lagi.

Tapi kemajuan teknologi emang benar-benar terasa hahah, kata om google udah gak jauh, jadi kami memutuskan untuk lanjutkan perjalanan.

Pemandangan saat sunset jauh lebih cakep. Karena matahari jatuh tepat di tengah gerbang

Dan benar, kami hanya berjalan kira-kira 15 menit dari lokasi penitipan mobil. Gini emang kalau lagi traveling, harus ada rasa percaya dengan teknologi kalau enggak nyesal juga gak jadi kemari.

Kompleks Candi Ratu Boko sama luasnya seperti candi-candi lainnya, namun memiliki medan yang berbukit-bukit. Nah ini mungkin sebabnya tidak ada kereta taman untuk berkeliling candi.

Berada di dataran tinggi, Candi Ratu Boko memberikan pemandangan yang berbeda. Jika cuaca cukup cerah kita dapat melihat pemandangan Candi Prambanan dari sini.
Tips jika berkunjung kemari di siang hari, selalu bawa topi atau payung ya

Dari sini, Candi Prambanan terlihat jelas

Sayang, karena keterbatasan waktu dan banyaknya destinasi yang harus dikunjungi. Aku tidak bisa menikmati senja disini.
Kami memutuskan melanjutkan perjalanan ke Taman Tebing Breksi, menunggu senja disana

Tiket masuk Keraton Ratu Boko : Rp 40.000